Dialog Publik 2 Tahun Kepemimpinan Walikota dan Wawali

(manadokota.go.id) Dialog Publik dalam rangka dua tahun kepemimpinan Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Mor D Bastiaan, dilaksanakan Tim Media PENAMAS bekerjasama dengan Bagian Pemerintahan dan Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota (Pemkot) Manado di What’s Up Café, Kawasan Megamas, Senin (07/05) siang hingga sore.

Dalam kesempatan itu, Walikota dalam diskusi mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Panitia Pelaksana. Bahkan, dirinya sempat menjawab beberapa pertanyaan dari audience yang hadir. “Terima kasih saya atas kehadiran teman-teman sekalian untuk berdialog dalam rangka dua tahun kepemimpinan saya dan Pak Mor. Saya menyadari masih ada pekerjaan rumah yang harus kami selesaikan pada tiga tahun berikutnya. Karena itu, saya minta dukungan dari kita semua untuk ikut mengawal setiap program pembangunan di Kota Manado,” ujar Walikota.

Terkait berbagai pekerjaan yang belum selesai seperti revitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, Walikota menjelaskan masih terkendala pembebasan lahan. Karena, ada yang memiliki sertifikat dengan luasan hingga ke sungai. Padahal, sungai tidak boleh diklaim menjadi milik masyarakat. “Memang revitalisasi DAS Tondano sampai saat ini belum selesai, karena ada kendala dalam pembebasan lahan. Ada yang mengklaim sungai merupakan bagian dari sertifikat yang dimiliki. Ini tidak akan ketemu, yang punya uang juga tidak mau membayar luasan sungai yang nantinya bermasalah hukum, meskipun mereka memiliki dokumen sertifikat yang legal,” tukas Walikota menjawab pertanyaan seorang wartawan.

Acara yang dipandu Pengamat Politik dan Pemerintahan Taufik Tumbelaka itu, terlihat ramai dengan pertanyaan yang dilontarkan peserta dialog yang didominasi para jurnalis. Salah satunya, tentang pelaksanaan iven pariwisata Manado Fiesta 2018. “Manado Fiesta 2018 tetap jalan, kalaupun ada kekurangan disana-sini kita akan benahi. Ini kan baru tahun kedua, kalau sudah tahun ketiga, keempat dan seterusnya kemudian ditemukan ada masalah, ya silahkan diproses saja. Tapi, saya mau tegaskan disini, silahkan diproses hukum kalau ada aparat kita yang bermasalah dan terindikasi melakukan perbuatan melawan hukum. Saya dan Pak Wakil akan mendukung hal ini,” tandas Walikota.

Dialog Publik kemudian dilanjutkan Wawali didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Manado Rum Dj Usulu.

Tampak hadir sejumlah pejabat Pemkot Manado diantaranya Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Micler CS Lakat, Asisten III bidang Administrasi Umum Frans Mawitjere, beberapa kepala Perangkat Daerah serta Camat se-Kota Manado. (bag.pemhum)